**Myles Garrett Mengincar “Kuburan” untuk Aaron Rodgers di AFC North**Cleveland, Ohio – Gemuruh persaingan di AFC North baru saja meningkat secara dramatis.

Dengan Aaron Rodgers resmi bergabung dengan Pittsburgh Steelers di musim 2025, rivalitas klasik antara Browns dan Steelers kini memiliki dimensi baru yang eksplosif.

Dan Myles Garrett, *defensive end* andalan Cleveland Browns, tak menyembunyikan antusiasmenya.

“Aaron Rodgers resmi berada di AFC North sebagai bagian dari Steelers, dan itu berarti dia akan menghadapi Browns dua kali di musim 2025.

Kesempatan bagus untuk memasukkannya ke kuburan,” ujar Garrett dengan nada bercanda namun sarat makna saat diwawancarai usai sesi latihan Browns, Kamis lalu.

Pernyataan Garrett ini langsung menjadi viral, memicu perdebatan sengit di kalangan penggemar.

Apakah ini sekadar *trash talk* menjelang musim depan?

Atau sinyal peringatan serius bagi Rodgers dari salah satu *pass rusher* paling dominan di NFL?

Tak bisa dipungkiri, kehadiran Rodgers di Steelers akan mengubah peta kekuatan AFC North.

Rodgers, dengan segudang pengalaman dan gelar MVP, tentu saja menjadi ancaman nyata bagi pertahanan Browns.

Namun, Garrett jelas tidak gentar.

Ia melihat ini sebagai tantangan yang akan mengasah kemampuannya dan memotivasi seluruh tim.

“Kami menghormati Aaron Rodgers, dia legenda.

Tapi ketika dia mengenakan seragam Steelers dan berdiri di hadapan kami, dia adalah target.

Tugas kami adalah menekan dia, mengganggu ritmenya, dan memastikan dia tidak bisa memberikan performa terbaiknya,” lanjut Garrett dengan nada serius.

Statistik menunjukkan bahwa Garrett adalah mimpi buruk bagi *quarterback* lawan.

Dengan rata-rata lebih dari 1.

0 *sack* per pertandingan dalam beberapa musim terakhir, ia adalah salah satu *pass rusher* paling efektif di liga.

Kemampuannya untuk menembus garis ofensif dan memberikan tekanan konstan pada *quarterback* adalah kunci keberhasilan pertahanan Browns.

Namun, Rodgers bukanlah *quarterback* sembarangan.

Ia memiliki kemampuan untuk membaca pertahanan dengan cepat, melepaskan bola dengan akurat, dan menghindari tekanan dengan lihai.

Pertarungan antara Garrett dan Rodgers akan menjadi duel individual yang paling dinantikan di setiap pertemuan Browns-Steelers.

Secara pribadi, saya melihat pernyataan Garrett sebagai kombinasi antara *trash talk* dan kepercayaan diri.

Ia tahu bahwa Rodgers adalah tantangan besar, tetapi ia juga yakin dengan kemampuan dirinya dan timnya.

Ini bukan hanya tentang *sack*, tetapi tentang mendominasi *line of scrimmage* dan memaksakan kehendak pertahanan Browns.

Tentu saja, Garrett tidak bisa melakukan semuanya sendirian.

Ia membutuhkan dukungan dari rekan-rekan setimnya di lini pertahanan, seperti Jadeveon Clowney dan Malik McDowell, untuk memberikan tekanan dari berbagai sisi.

Selain itu, *defensive coordinator* Joe Woods perlu menyusun strategi yang cerdas untuk mengeksploitasi kelemahan lini ofensif Steelers dan memberikan Garrett kesempatan untuk melakukan *sack*.

Musim 2025 masih jauh, tetapi aroma persaingan di AFC North sudah terasa sangat kuat.

Pertarungan antara Browns dan Steelers, yang dipimpin oleh Myles Garrett dan Aaron Rodgers, akan menjadi tontonan wajib bagi para penggemar sepak bola Amerika di seluruh dunia.

Siapakah yang akan keluar sebagai pemenang?

Hanya waktu yang akan menjawabnya.